Banyuning adalah sebuah desa yang merupakan salah satu dari sentra industri kerajinan gerabah yang ada di kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng. Kerajinan gerabah di Desa Banyuning secara umum telah ada sejak dahulu kala dan diwariskan oleh nenek moyang kepada generasi berikutnya dan begitu seterusnya sehingga keterampilan membuat gerabah dapat lestari sampai sekarang.Gerabah dibuat dari satu atau dua jenis tanah liat yang dicampur. Warnanya tidak bening, berpori, dan bersifat menyerap air.
Menurut para ahli kebudayaan, gerabah merupakan kebudayaan yang universal (menyeluruh), artinya gerabah ditemukan di mana-mana, hampir di seluruh bagian dunia. Perkembangannya bahkan juga penemuannya muncul secara individual di tiap daerah tanpa harus selalu mempengaruhi. Mungkin juga masing-masing bangsa menemukan sendiri sistem pembuatan gerabah tanpa adanya unsur peniruan dari bangsa lain. Karena itulah gerabah memiliki arti yang penting bagi manusia, sehingga ia dapat diterima dalam setiap kebudayaan dan terus semakin berkembang selama belum ditemukan wadah lain yang memiliki tingkat efektifitas setinggi gerabah. Gerabah sebagai salah satu benda hasil kebudayaan manusia merupakan unsur yang paling penting dalam usaha untuk menggambarkan aspek-aspek kehidupan manusia. Sampai kini gerabah masih dipakai dalam hal upacara keagamaan agama Hindu khususnya di Bali. Selain itu digunakan sebagai penunjang yang mempunyai nilai seni. Sehingga penulis tertarik untuk jauh lebih mengetahui dan memahami tentang gerabah khususnya dalam hal perkembangan dan peluang bisnisnya.