Bagian Kesejahtraaan Sosial (Kesra) Setda Buleleng, Selasa,(30/7), melaksanakan sosialisasi Penguatan Kopetensi Masyarakat Bidang Kepemudaan.
Bertempat di Aula Ruang Rapat Kantor Camat Buleleng. Kepala Seksi Sosial dan Budaya Kecamatan Buleleng Ni Ketut Suryaniti, M.Si mewakili Camat Buleleng menerima Tim sosialisasi.
Hadir Kabag Kesra Ni Nyoman Sukadani,S.Sos sekaligus membuka acara di dampingi Kasi Sosial dan Budaya Ni Ketut Suryaniti, SE.M.Si.
Tiga narasumber dari Dinas Sosial Kab.Buleleng dihadiri oleh Nyoman Sutata, S.Pd, Pejabat Fungsional Farkir Miskin, Dinas Tenaga Kerja Kepala UPT BLK Putu Budiani, Kasubid Analis Kesbang Pol (Elvi Robin,Sh) Moderator Gede Mangku Mertayasa, S.ST, serta diikuti oleh 21 kelian Yowana dan 29 ketua/ pengurus Karang Taruna Desa/Kelurahan se-Kecamatan Buleleng.
Acara diawali dengan ucapan selamat datang oleh Camat Buleleng/ diwakili Kasi Sosial dan Budaya Kecamatan Buleleng dengan harapan agar peserta dapat mengikuti dgn baik keg dimaksud serta dapat bersinergi dgn pemda dan memperoleh informasi tentang peluang-peluang yang bisa mengakomodir kegiatan di bidang kepemudaan dimasyarakat.
Sambutan Kabag Kesra Ni Nyoman Sukadani,S.Sos mengatakan, bahwa tujuan pembinaan ini , untuk menguatkan kompetensi bidang kepemudaan, dan melalui pembinaan ini peserta diharapkan dapat menyampaikan permasalahannya sehingga bisa ditindaklanjuti oleh instsnasi terkait.
1. Dari dinas sosial lebih banyak menyampaikan tentang tata kelola organisasi karang taruna
2. Dari BLK lebih menekankan ttg peluang pelatihan ketermapilan pemuda dgn menyasar masyarakat/pemuda miskin ekstrim serta peluang kerja lainnya.
3. Dari kesbangpol lebih menekankan akan peran pemuda dalam membangun keamanan/ketertiban di wilayahnya masing-masing.
Hasil dari sosialisasi ini, dapat ditarik suatu kesimpulan bahwa kurang aktifnya organisasi karena masalah tata kelola administrasi yang belum maksimal serta pendanaan. Harapan pengurus karang taruna agar kegiatan ini dapat berkelanjutan serta lebih diperhatikan lagi dengan mengadakan sosialisadi/turun langsung ke tingkat Desa/Kelurahan, sampai tingkat Banjar dan Lingkungan.