Pagelaran Utsawa Gong Kebyar Anak-anak digelar di Eks Pelabuha Buleleng, Kecamatan Buleleng yang ikut memeriahkan dalam Utsawa Gong Kebyar Anak-anak di Wakili oleh Desa Kalibukbuk, yakni Sanggar Bale Talawung yang di pentaskan pada hari kedua yang telah di buka pada hari Selasa,(3/11) oleh Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana,ST, di halaman eks Pelabuhan Buleleng.
Kegiatan seni mebarung atau berkompetisi berpasangan secara langsung antar kelompok gong kebyar, Kecamatan Buleleng berpasangan Dengan Kecamatan Banjar Desa Banjar. Pada kesempatan itupula dihadiri oleh Camat Banjar,Gusti Ngurah Nuradi, Camat Buleleng, Dewa Made Ardika, Lurah/Perbekel se-Kecamatan Buleleng, dan Kelian Desa Pakraman Se-Kecamatan Buleleng, juga dimeriahkan oleh Masyarakat sekitarnya yang sangat antusian menonton Lomba Utsawa Gong Kebyar Anak-anak yang rutin dilaksanakan setiap tahun. Bupati Buleleng menyampaikan dalam pembukaan Utsawa Gong Kebyar Anak-anak agar terus dilestarikan karena pagelaran itu kebangaan masyarakat Buleleng sebagai cikal bakal lahirnya gong kebyar 100 tahun silam. Salah satu upaya pelestarian yag dilakukan oleh Pemkab.Buleleng adalah pagelaran utsawa gong kebyar yang menghadirkan sekeha gong kebyar anak-anak yang mewakili sembilan kecamatan.
Sebelumnya Kepala Dinas Kebudayaan Buleleng Gede Suyasa melaporkan utsawa Gong kebyar anak-anak berlangsung dari tanggal 3-7 Nopember dengan tema Mana Danawa yang bermakna revolusi mental menuju sifat luhur manusia. Semua peserta Utsawa Gong Kebyar Anak-anak di wajibkan mementaskan tabuh lelambatan dengan tari wiranjaya, dan tabuh kreasi dengan tari dolanan. Pada akhir pagelaran akan diserahkan hadiah pembinaan pemenang dan juga penghargaan seni Wija Kusuma bagi tiga seniman yang terpilih.utm