Kasi Trantib dan Sat Pol PP Kecamatan Buleleng Hadiri Peringatan HUT ke-54 PPM, Dirangkaikan Peringatan Hari Kartini Tingkat Kabupaten Buleleng
Seririt, 19 April 2025 – Kepala Seksi Ketentraman dan Ketertiban Satuan Polisi Pamong Praja Kecamatan Buleleng, Amin Rois, S.Hut., hadir mewakili Camat Buleleng dalam acara Peringatan Hari Ulang Tahun ke-54 Pemuda Panca Marga (PPM) yang dirangkaikan dengan Peringatan Hari Kartini tingkat Kabupaten Buleleng. Kegiatan yang berlangsung di Gedung Dakwah Kelurahan Seririt ini menjadi ajang pembumian nilai-nilai kebangsaan dan semangat perjuangan di kalangan generasi muda.
Acara dibuka dengan Karnaval Kebangsaan Bela Negara yang diikuti oleh siswa-siswi dari berbagai tingkatan pendidikan di Kelurahan Seririt, mulai dari TK hingga SMA, serta anggota P2M Kabupaten Buleleng. Suasana penuh semangat dan nasionalisme tampak kental dalam setiap penampilan peserta karnaval yang mengusung tema perjuangan dan cinta tanah air.
Camat Seririt, Gst. Ngurah Putu Mastika, yang secara resmi membuka rangkaian kegiatan, dalam sambutannya menekankan pentingnya penanaman nilai juang dan penguatan wawasan kebangsaan sejak usia dini. "Acara ini bukan sekadar seremonial, namun sebagai bentuk nyata pembinaan karakter generasi muda agar tetap menjaga semangat juang dan nasionalisme dalam bingkai NKRI," ujarnya.
Apresiasi tinggi datang dari Ketua P2M Provinsi Bali yang turut hadir memberikan arahan. Ia menyampaikan rasa bangganya kepada P2M Kabupaten Buleleng atas terselenggaranya kegiatan ini. "Kita sebagai generasi penerus harus terus menjaga cita-cita para pejuang dengan menjunjung tinggi Pancasila dan UUD 1945," tegasnya.
Dr. Ni Made Cantiari, M.Si., dari PPM Klaster Dewata Bali, dalam sambutannya turut menyoroti pentingnya penguatan Empat Pilar Kebangsaan di kalangan generasi muda. Ia berharap P2M di tingkat desa bisa menjadi teladan aktif dalam membina nilai kebangsaan melalui kegiatan nyata di masyarakat.
Sementara itu, Bupati Buleleng melalui Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Buleleng menegaskan bahwa peringatan ini bukan sekadar kegiatan simbolis, tetapi merupakan momentum untuk memperkuat sikap cinta tanah air dan komitmen menjaga keutuhan NKRI. "P2M harus menjadi garda terdepan dalam menjaga kedaulatan negara serta terus berkontribusi positif bagi bangsa," ujarnya sebelum melakukan pemotongan tumpeng sebagai simbol kebersamaan dan syukur.
Kemeriahan acara semakin terasa dengan adanya lomba pembacaan Teks Pancasila dan menyanyikan lagu "Ibu Kita Kartini" tingkat SD, atraksi bela diri dari Perguruan PS SITEMBAK Desa Bubunan, serta kegiatan bhakti sosial berupa penyerahan 30 paket sembako kepada lansia dan janda veteran oleh P2M Klaster Dewata Bali.
Rangkaian kegiatan ditutup pada pukul 13.00 WITA dengan penuh khidmat dan semangat juang yang tetap menyala. Peringatan ini menjadi bukti nyata bahwa semangat kebangsaan masih terus tumbuh di Buleleng, diwariskan dan ditanamkan kepada generasi penerus bangsa.
