Camat Buleleng Pimpin Gotong Royong di Jalan Gunung Lempuyang, Perkuat Komitmen Gerakan Buleleng Bersih Sampah
Buleleng, Jumat pagi 12 Desember 2025 — Semangat menjaga kebersihan dan keasrian lingkungan kembali digaungkan melalui aksi gotong royong dalam Gerakan Buleleng Bersih Sampah. Camat Buleleng, Putu Gopi Suparnaca, S.Sos turun langsung ke lapangan didampingi Kepala Seksi Pemerintahan Gede Susena, S.E bersama 10 staf Kecamatan Buleleng. Kegiatan dilaksanakan di Jalan Gunung Lempuyang, tepatnya di area sekitar jembatan menuju RS Balimed, Kelurahan Banjar Tegal.
Aksi gotong royong ini juga mendapat dukungan penuh dari Kasad Kodim 1609/Buleleng beserta jajarannya, yang turut mengawal pelaksanaan kegiatan bersama Lurah Banjar Tegal dan perangkat kelurahan. Kolaborasi lintas lembaga tersebut menjadi kekuatan penting dalam menjaga lingkungan tetap bersih dan nyaman bagi masyarakat.
Pembersihan dilakukan secara menyeluruh di sepanjang area sekitar jembatan, meliputi perabasan semak belukar, pemangkasan pohon bambu yang menutupi saluran drainase, hingga pengangkutan sampah plastik yang menumpuk di bawah jembatan dan sepanjang aliran sungai kecil. Keberadaan sampah liar yang menyumbat jalur air selama ini menjadi perhatian serius karena berpotensi menimbulkan genangan, terutama saat intensitas hujan meningkat.
Kegiatan ini juga mendapat pendampingan langsung dari Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Hidup DLH Kabupaten Buleleng, Ni Nyoman Widiartami. Ia menyampaikan bahwa DLH terus mendorong kolaborasi lintas sektor sesuai Surat Edaran Bupati yang menetapkan setiap OPD sebagai Bapak Angkat bagi wilayah binaan di Kecamatan Buleleng. Hadir pula BPBD Kabupaten Buleleng dan Dinas PUTR Kabupaten Buleleng untuk memastikan kegiatan berjalan efektif dan terkoordinasi.
Gotong royong di Jalan Gunung Lempuyang ini kembali menegaskan bahwa komitmen bersama antara pemerintah, masyarakat, dan seluruh pihak terkait merupakan kunci utama dalam mewujudkan lingkungan Buleleng yang bersih, aman, dan berkelanjutan. Semangat kolaboratif ini diharapkan terus tumbuh sebagai budaya positif yang menjaga kelestarian lingkungan hidup untuk masa depan Buleleng yang lebih baik.
