Hari Kedua Pelaksanaan Lomba, Kecamatan Buleleng Ikut Serta Lomba Wimbakara Sambrama Wacana Tingkat Remaja Putri

Untuk melestarikan dan mengembangkan kearifan lokal termasuk, Bahasa Aksara, Sastra Bali dan Seni, melalui Gedong Kirtya Dinas Kebudayaan Kabupaten Buleleng menyelenggarakan Lomba Sambramawacana bertemakan “Menggali Kearifan Lokal Masyarakat Bali Dalam Menghadapi Pandemi Covid-19”.

Kamis,(22/10). Hari kedua pelaksanaan lomba berlangsung, kali ini Kecamatan Buleleng ikut serta dalam lomba Wimbakara Sambrama Wacana Tingkat Remaja Putri. Kasi Sosial dan Budaya Ni Ketut Suryaniti, SE.M.Si, beserta Staf Seijin Camat Buleleng mendampingi langsung dalam pelaksanaan lomba, dan dibantu oleh Penyuluh Bahasa Bali Kecamatan Buleleng yang dipimpin oleh Putu Eka Kurniawan,S.Pd.B, beserta rekannya.

Pelaksanaan lomba dilaksanakan secara Daring. Melihat perkembangan situai pandemi Covid-19 seperti saat ini, sangat tidak memungkinkan mengadakan suatu kegiatan lomba, maka hasil rapat panitia lomba dilaksanakan secara daring. Peserta diharuskan merekam video lomba secara utuh tanpa jeda, kemudian video di upload ke Youtube dengan mengirimkan link video masing-masing peserta ke panitia. Adapun nama peserta loma Wimbakara Sambrama Wacana  putri Kecamatan Buleleng diantaranya:

1. Luh Ayu Dewi Handayani No Peserta 8, Perwakilan dari Kelurahan Banyuning
2. Nama : Komang Caniastri No Peserta 18 Perwakilan dari Desa Alasangker
3. Nama : Luh Wikdianti No Peserta 24, Perwakilan dari Desa Alasangker
4. Nama : Ketut Ari Setyawati No Peserta 36, Perwakilan dari Desa Alasangker

Proses pelaksanaan lomba berjalan lancar, merekam peserta selama pelaksanaan lomba dengan durasi waktu selama 10 s/d 12 menit.