Rapat Rutin TP PKK Sekaligus Sosialisasi Pembuatan Eco Enzyme
TP PKK Kecamatan Buleleng bersama TP PKK Desa/Kelurahan Se-Kecamatan Buleleng laksanakan rapat rutin pada hari ini Selasa,(11/8) bertempat di Aula Ruang Rapat Kantor Camat Buleleng.
Ketua TP PKK Kecamatan Buleleng, Ny.Cornelia Riang Pustaka Pimpin langsung dalam rapat rutin kali ini, didampingi Camat Buleleng, I Nyoman Riang Pustaka, S.IP, selaku pembina TP PKK Kecamatan Buleleng, mengundang Para Ibu Ketua TP PKK Desa/Kelurahan Se-Kecamatan Buleleng.
Camat Buleleng yang hadir dalam rapat, menyampaikan perkenalan diri kepada TP.PKK Desa/Kelurahan, dimana beliau baru pertama kalinya tatap muka bersama TP PKK Desa/Kelurahan, serta melaksanakan absensi terkait kehadiran para Ketua TP PKK Desa maupun Kelurahan.
Hal ini sangatlah penting untuk menjalin komunikasi antara TP.PKK Kecamatan maupun TP PKK Desa dan Kelurahan selaku ujung tombak penggerak PKK di Kecamatan maupun di Masing-masing Desa/Kelurahan. Ucap Camat Buleleng.
Serta beliu berpesan untuk memahami tugas dan fungsi selaku penggerak PKK Desa/Kelurahan, dimana terdapat 10 Program Pokok PKK, pada hakekatnya merupakan kebutuhan dasar manusia yaitu: Penghayatan dan Pengamalan Pancasila, Gotong Royong, Pangan, Sandang, Perumahan dan Tatalaksana Rumah Tangga, Pendidikan dan Keterampilan, Kesehatan, Pengembangan Kehidupan Berkoperasi, Kelestarian Lingkungan Hidup dan Perencanaan Sehat. Dari 10 Program Pokok PKK diharapkan dapat dipahami oleh TP PKK Desa dan Kelurahan. Ucap Camat Buleleng.
Disisi lain rapat rutin kali ini, disertai acara Sosialisasi Pengurangan Sampah Organik melalui Pembuatan Eco Enzyme, dimana Gebyar pembuatan Eco Enzyme mengundang Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Buleleng bersama Komunitas Eco Enzyme Kabupaten Buleleng.
Kepala Bidang Penaatan dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup, Cok Aditya Wira, dalam sambutannya menjelaskan serta memaparkan terkait proses pembuatan Eco Enzyme. Dimana pembuatan Eco Enzyme membutuhkan bahan yang sangat gampang dicari, yakni dibuat dari bahan sampah Organik yang dihasilkan dari sampah rumah tangga, yakni sampah sayuran maupun sisa sampah Buah.
Begitu pula dijelaskan oleh komunitas Eco Enzyme, Bapak Fery yang hadir dalam sosialisasi, menjelaskan serta memperaktekkan langsung cara pembuatannya. Dijelaskan bahan yang perlu di persiapkan yakni Air, gula merah/gula aren serta sampah organik sisa sayuran dan buah dicingcang dimasukan dalam botol air mineral sekaligus ditambahkan molase. Dibutuhkan waktu kurang lebih tiga bulan untuk dalam proses pembuatan Eco Enzyme. Dimana diterangkan pula manfaat pembuatan Eco Enzyme bisa dijadikan Disinfektan, Hand Sanitizer, Pupuk Cair, dan Lainnya yang bermanfaat bagi kehidupan manusia.
